Saturday, December 10, 2011

Tak Pasti

Andai esok mentari tak nampak kembali
tak ada lagi embun menyapa
tak ada lagi burung menari
tak ada lagi angin yg menusuk tulang

Andai esok hujan tak ada lagi
tak ada lagi tanaman bercengkrama
tak ada lagi kilat menerjang
tak ada lagi awan kelabu

Saat ini, detik ini
aku termangu
menatap cakrawala terus berjalan
sang jingga pun kian memudar

Aku terdiam
terhampar dalam lingkup asing
bagai burung yang menyelam
sukar tuk menepi
antara hidup dan mati

Aku hanya mampu berdiri
mengikuti arus manusia
mengalir seperti air
seperti berjalan tanpa hujan
tak tentu arah

No comments:

Post a Comment